GRAB
Rabu, 23 Januari 2019
Minggu, 20 Januari 2019
Rabu, 09 Januari 2019
Materi Produksi Massal
PRODUKSI MASSAL
Pengertian Produksi Massal
Produksi massal, juga dikenal sebagai aliran produksi atau produksi terus-menerus, adalah sistem produksi dalam jumlah besar dari produk yang standar, termasuk dan terutama pada lini perakitan. Bersama-sama dengan pekerjaan produksi dan produksi batch, itu adalah salah satu dari tiga metode produksi.
Karakteristik produksi massa
Pengertian Produksi Massal
Produksi massal, juga dikenal sebagai aliran produksi atau produksi terus-menerus, adalah sistem produksi dalam jumlah besar dari produk yang standar, termasuk dan terutama pada lini perakitan. Bersama-sama dengan pekerjaan produksi dan produksi batch, itu adalah salah satu dari tiga metode produksi.
Karakteristik produksi massa
Produksi massal digunakan dalam situasi berikut:
- Standardisasi urutan produk dan proses.
- Dedicated mesin tujuan khusus yang memiliki kapasitas produksi yang lebih tinggi dan tingkat output.
- Besar volume produk.
- Shorter waktu siklus produksi.
- Lebih rendah dalam persediaan proses.
- Seimbang sempurna lini produksi.
- Aliran material, komponen dan suku cadang yang terus-menerus dan tanpa pelacakan kembali.
- Perencanaan produksi dan kontrol mudah.
- Penanganan material dapat sepenuhnya otomatis.
Berikut adalah keuntungan dari produksi massal:
- Tinggi tingkat produksi dengan mengurangi waktu siklus.
- Tinggi utilisasi kapasitas karena keseimbangan lintasan.
- Operator kurang terampil yang diperlukan.
- Rendah proses inventarisasi.
- Manufaktur biaya per unit rendah.
Keterbatasan
Berikut ini adalah keterbatasan produksi massal:
Berikut ini adalah keterbatasan produksi massal:
- Perincian dari satu mesin akan menghentikan jalur produksi keseluruhan.
- Tata letak garis membutuhkan perubahan besar dengan perubahan dalam desain produk.
- Tinggi investasi fasilitas produksi.
- Waktu siklus ditentukan oleh operasi paling lambat.
Contoh Produksi Massal
Penggunaan produksi massal sangat menonjol di industri mobil, minyak, kertas, dan kayu. Beberapa contoh lain dari produksi massal melibatkan memproduksi barang-barang elektronik, seperti mesin cuci, telepon seluler, sistem komputer, lemari es, oven microwave, dll. Ini juga termasuk pembuatan sistem hidrolik, seperti sistem suara dan cahaya, rakitan radio, panel, rem, dll.
Tidak selalu bahwa produksi massal dilakukan hanya untuk pembuatan mesin-mesin besar saja, proses ini juga berlangsung di perusahaan-perusahaan yang berspesialisasi dalam membuat sub-komponen juga.
Langganan:
Postingan (Atom)